12 Penyebab Gula Darah Tinggi dan Cara Mengatasinya
Dilansir dari Indonesia.go.id, menurut data dari Kementerian Kesehatan (per 19 Juli 2024), jumlah penderita diabetes atau penyakit kencing manis di Indonesia saat ini telah mencapai 19,5 juta orang. Angka ini diperkirakan akan meningkat drastis hingga mencapai 28,5 juta pada tahun 2045. Lebih lanjut disebutkan juga oleh Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono bahwa penyebab diabetes adalah konsumsi hidangan serba manis yang makin marak dijual di pasaran.
Namun, tahukah kamu bahwa ada banyak faktor lain yang dapat memicu kenaikan kadar gula darah tanpa disadari dan ini bisa menyebabkan masalah kesehatan serius seperti diabetes, penyakit jantung, hingga kerusakan organ vital?
Jika tidak ditangani, gula darah tinggi dapat menyebabkan komplikasi berbahaya yang berdampak pada kualitas hidupmu. Oleh karena itu, menjaga kesehatan sejak dini sangat penting untuk menghindari risiko penyakit kronis yang dapat membebani fisik maupun finansial keluarga.
Lantas, apa saja yang bisa menyebabkan gula darah tinggi? Simak ulasan lengkapnya berikut ini agar kamu dapat mengatasinya sedini mungkin!
Baca Juga: Manfaat Asuransi Penyakit Kritis dan Tips Memaksimalkannya
12 Penyebab Gula Darah Tinggi
Kadar gula darah tinggi bisa disebabkan oleh banyak faktor yang mungkin tidak kamu sadari. Kondisi ini sering kali berhubungan dengan gaya hidup, kebiasaan makan, atau gangguan kesehatan tertentu.
Untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil, penting untuk memahami penyebab-penyebab gula darah tinggi. Berikut adalah 12 penyebabnya dilansir dari Yale Medicine:
1. Gangguan Hormon Insulin
Insulin adalah hormon yang membantu tubuh mengatur kadar gula darah. Ketika tubuh tidak memproduksi insulin dalam jumlah cukup atau sel-sel tubuh tidak merespons insulin dengan baik, gula darah bisa meningkat. Kondisi ini sering terjadi pada penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2.
2. Masalah Pankreas
Pankreas adalah organ yang bertanggung jawab untuk memproduksi insulin. Kerusakan atau gangguan pada pankreas, seperti pankreatitis atau kanker pankreas, dapat menghambat produksi insulin dan menyebabkan gula darah tinggi.
3. Fenomena Fajar
Fenomena fajar terjadi ketika kadar gula darah meningkat secara alami di pagi hari karena lonjakan hormon seperti kortisol dan adrenalin. Fenomena ini biasanya tidak disadari, tetapi bisa menjadi masalah pada penderita diabetes.
4. Stres
Ketika kamu mengalami stres, tubuh melepaskan hormon stres seperti kortisol dan adrenalin. Hormon-hormon ini dapat meningkatkan kadar gula darah sebagai respons tubuh untuk memberikan energi tambahan. Jika stres berlangsung lama, gula darah bisa terus naik.
5. Kurangnya Aktivitas Fisik
Gaya hidup yang kurang aktif membuat tubuh tidak membakar glukosa dengan efektif. Hal ini menyebabkan kadar gula darah meningkat, terutama jika asupan kalori dan gula dalam tubuh tinggi.
6. Dehidrasi
Kekurangan cairan dalam tubuh dapat meningkatkan konsentrasi gula dalam darah. Selain itu, dehidrasi dapat memengaruhi fungsi ginjal, yang bertugas membantu membuang kelebihan gula dari tubuh.
7. Kurang Istirahat
Tidur yang cukup membantu tubuh menjaga keseimbangan hormon, termasuk insulin. Ketika kamu kurang tidur, tubuh akan mengalami resistensi insulin, yang bisa menyebabkan peningkatan gula darah.
8. Penyakit dan Infeksi
Saat tubuh melawan penyakit atau infeksi, gula darah cenderung meningkat karena tubuh melepaskan hormon stres untuk memberikan energi tambahan. Kondisi ini umum terjadi pada penderita diabetes yang sedang sakit.
9. Penggunaan Obat-obatan Tertentu
Beberapa jenis obat, seperti steroid, diuretik, dan pil kontrasepsi, dapat memengaruhi kadar gula darah. Efek samping ini perlu diwaspadai, terutama bagi kamu yang sudah memiliki risiko diabetes.
10. Asupan Makan Manis dan Tepung Berlebihan
Makanan yang tinggi gula dan karbohidrat olahan, seperti roti putih, kue, atau minuman manis, dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Kebiasaan ini berisiko tinggi menyebabkan resistensi insulin jika terus dilakukan.
11. Melewatkan Sarapan
Sarapan pagi membantu tubuh mengatur kadar gula darah setelah berpuasa semalaman. Melewatkan sarapan dapat menyebabkan lonjakan gula darah saat makan berikutnya karena tubuh membutuhkan lebih banyak energi.
12. Mengonsumsi Kopi
Kopi, terutama yang mengandung gula atau krimer, dapat memengaruhi kadar gula darah. Bahkan kopi tanpa gula sekalipun bisa menyebabkan lonjakan gula darah pada beberapa orang, karena kandungan kafeinnya yang memengaruhi hormon tertentu.
Baca Juga: Daftar Penyakit Kritis yang Dilindungi Asuransi Jiwa Syariah PRUCritical Amanah
Gejala Gula Darah Tinggi atau Diabetes yang Harus Diwaspadai
Kadar gula darah yang tinggi seringkali menunjukkan gejala yang tidak terlalu mencolok pada awalnya. Namun, jika dibiarkan, kondisi ini bisa memburuk dan menyebabkan komplikasi serius. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala gula darah tinggi agar bisa segera ditangani.
Berikut adalah beberapa gejala yang perlu kamu waspadai:
1. Sering Buang Air Kecil
Kadar gula darah tinggi membuat ginjal bekerja lebih keras untuk membuang kelebihan gula melalui urin, sehingga kamu merasa lebih sering buang air kecil, terutama di malam hari.
2. Rasa Haus yang Berlebihan
Karena tubuh kehilangan cairan melalui urin, kamu dapat merasa sangat haus meskipun sudah minum cukup banyak. Ini adalah mekanisme tubuh untuk menggantikan cairan yang hilang.
3. Cepat Lelah
Ketika sel-sel tubuh tidak mendapatkan cukup energi karena insulin tidak bekerja dengan baik, kamu akan merasa lelah atau lemah meskipun tidak melakukan aktivitas berat.
4. Penglihatan Kabur
Kadar gula darah tinggi dapat memengaruhi lensa mata, menyebabkan penglihatan menjadi kabur. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat memperburuk kesehatan mata.
5. Penurunan Berat Badan Tanpa Sebab
Tubuh mulai membakar lemak dan otot sebagai sumber energi karena glukosa tidak dapat digunakan secara efektif, sehingga menyebabkan penurunan berat badan secara drastis.
6. Luka yang Sulit Sembuh
Gula darah tinggi memperlambat proses penyembuhan luka dan membuat tubuh rentan terhadap infeksi. Luka kecil pun bisa memerlukan waktu lebih lama untuk sembuh.
Jika kamu mengalami beberapa gejala ini, penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter dan melakukan pemeriksaan gula darah.
Baca Juga: Mengapa Perlu Asuransi Kesehatan dan Tips Memilihnya
Cara Mengatasi Gula Darah Tinggi
Mengontrol kadar gula darah tinggi adalah langkah penting untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi gula darah tinggi:
1. Menjalani Pengobatan yang Menurunkan Gula Darah
Jika kamu didiagnosis dengan kadar gula darah tinggi, dokter mungkin akan meresepkan obat atau insulin untuk membantu menurunkan kadar gula darah. Penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan obat secara tepat dan berkonsultasi secara rutin dengan dokter.
2. Olahraga Rutin
Aktivitas fisik membantu tubuh menggunakan glukosa sebagai sumber energi, sehingga kadar gula darah bisa turun. Pilih olahraga seperti jalan kaki, bersepeda, atau yoga, yang aman dan sesuai dengan kondisi kesehatanmu.
3. Makan Teratur dengan Nutrisi Seimbang
Hindari makanan yang tinggi gula dan karbohidrat olahan. Gantilah dengan makanan bernutrisi seperti sayuran, protein rendah lemak, dan biji-bijian utuh. Jangan lupa untuk makan secara teratur agar gula darah tetap stabil.
4. Mengelola Stres
Stres kronis dapat meningkatkan gula darah. Lakukan teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau kegiatan yang kamu sukai untuk membantu mengelola stres.
5. Rutin Memeriksa Gula Darah
Pemantauan gula darah secara rutin membantu kamu mengetahui apakah kadar gula darah berada dalam batas normal. Dengan begitu, kamu bisa mengambil langkah yang tepat jika terjadi lonjakan.
Dengan melakukan langkah-langkah di atas, kamu dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mengurangi risiko komplikasi. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan untuk mendapatkan penanganan terbaik sesuai kondisi tubuhmu.
Kesimpulan
Gula darah tinggi merupakan kondisi serius yang dapat memengaruhi kualitas hidup jika tidak ditangani dengan baik. Penyebabnya sangat beragam, mulai dari gangguan hormon insulin, pola makan tidak sehat, hingga kurangnya aktivitas fisik dan pengelolaan stres yang buruk. Mengenali gejala seperti sering buang air kecil, rasa haus berlebihan, dan penurunan berat badan tanpa sebab adalah langkah awal untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.
Langkah-langkah pencegahan dan penanganan, seperti olahraga rutin, makan dengan nutrisi seimbang, dan pemeriksaan gula darah secara teratur, sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Dengan menerapkan gaya hidup sehat dan mendapatkan pengobatan yang tepat, kamu dapat menjaga kadar gula darah tetap normal dan menjalani hidup yang lebih sehat.
Setelah mengubah gaya hidup untuk menjaga kesehatan, kamu perlu mempertimbangkan untuk memiliki perlindungan kesehatan yang lengkap untuk menyambut masa depan yang lebih cerah Di sinilah Asuransi Kesehatan PRUWell Medical Syariah hadir sebagai solusi perlindungan kesehatan yang dirancang khusus untuk kamu dan keluarga, agar kamu dapat mengambil langkah Lebih Awal, Lebih Tenang untuk melindungi masa depan .
Produk ini dilengkapi dengan fitur unggulan PRUWell, yang memberikan reward berupa keringanan Kontribusi hingga 20%* untuk Masa Perlindungan berikutnya, menjadikan proteksi kesehatanmu makin ringan dan berkelanjutan. Berikut keunggulan utama* yang ditawarkan oleh Asuransi Kesehatan PRUWell Medical Syariah:
-
PRUPriority Hospitals: Pengalaman rawat inap yang berkualitas, nyaman, dan transparan melalui estimasi biaya medis yang dapat diketahui sejak awal serta proses penjaminan cashless yang cepat dengan akses rumah sakit dan dokter yang luas di seluruh Indonesia dan luar negeri.
-
Pra Rawat Inap: Keringanan biaya perawatan sebelum rawat inap, layanan telehealth di Indonesia, serta telehealth untuk diagnosa kanker di Malaysia atau Singapura.
-
Rawat Inap: Keringanan biaya kamar, ICU, dan tindakan bedah.
-
Pasca Rawat Inap: Meliputi keringanan biaya perawatan setelah rawat inap, fisioterapi, terapi okupasi, terapi wicara, hingga perawatan tradisional.
Layanan yang mudah diakses dan proses klaim yang cepat.Tidak hanya itu, Asuransi Kesehatan PRUWell Medical Syariah juga menyediakan manfaat Perawatan Lanjutan, seperti biaya perawatan paliatif, pemantauan kanker, dan perawatan cuci darah atau dialisis. Semua fitur ini memastikan kamu mendapatkan perlindungan kesehatan menyeluruh dengan kenyamanan dan keberkahan sesuai prinsip syariah.
Jangan biarkan kesehatanmu terganggu tanpa perlindungan yang memadai. Hubungi Prudential Syariah sekarang dan dapatkan informasi lebih lanjut tentang produk ini. Mari jaga amanah hidup dengan melindungi kesehatan dan masa depanmu melalui asuransi jiwa dan asuransi kesehatan syariah bersama Prudential Syariah.
*Syarat & Ketentuan Berlaku. Informasi selanjutnya dapat merujuk pada RIPLAY (Ringkasan Informasi Produk dan Layanan) Umum Asuransi Kesehatan PRUWell Medical Syariah.
Sumber Referensi:
-
https://www.yalemedicine.org/conditions/hyperglycemia-symptoms-causes-treatments#:~:text=Hyperglycemia%20is%20a%20condition%20in,also%20develop%20in%20non%2Ddiabetics.
-
https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/9815-hyperglycemia-high-blood-sugar
-
https://royalprogress.com/id/blog/kesehatan-umum/penyebab-gula-darah-tinggi/
-
https://hellosehat.com/diabetes/penyebab-gula-darah-tinggi/
https://indonesia.go.id/kategori/editorial/8401/cegah-dini-ancaman-diabetes?lang=1